Assalaamu’alaikum…
Sebelumnya, terima kasih ya
sudah mampir ke artikel blogku ini ^o^ anggap saja seperti rumah sendiri hehe ^~^
Okeyy, kalau begitu lanjut saja
yaa :)
Sebelumnya, aku mau jelasin
dulu ni tentang Investasi. Bisa kususun pertanyaan-pertanyaannya terkait dengan
Investasi :
- Apa itu Investasi?
- Siapa yang bisa melakukan investasi?
- Dimana Investasi bisa dilakukan?
- Kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi?
- Mengapa harus melakukan Investasi segera?
- Bagaimana cara berInvestasi supaya tidak bangkrut dan lebih bermanfaat buat Masa Depan nanti?
Okeyy, pertanyaannya sudah
disusun. Sekarang, mari kita bahas satu persatu ^~^
Apa itu Investasi ?
Investasi, menurut KBBI arti
dari Investasi ialah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau
proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Dengan kata lain, kita menanam/menabung
uang atau modal seperti membeli beberapa lembar saham di suatu perusahaan dan
kita tunggulah sampai tahun-tahun kedepan dan kita akan mendapatkan untung
lebih besar kedepannya karena inflasi akan terus menaik.
Siapa yang bisa melakukan investasi?
Siapa saja, bagi yang paham
mendasar tentang Investasi. Kalau untuk anak kecil maupun orang tua yang sudah
masuk masa senja bisa diminta bimbingan sama yang lebih paham akan Investasi
supaya Investasinya nanti tidak salah dan tidak mengalami kerugian.
Dimana Investasi bisa dilakukan?
Bisa melalui secara offline
maupun online. Kalau dari arti KBBi, bisa jadi salah satu contoh ialah dengan
Investasi Saham. Tapi, sebenarnya untuk kata Investasi sendiri telah
dimanfaatkan untuk berbagai hal, bisa untuk Investasi diri sendiri, Investasi
ilmu, dan lain sebagainya. Dengan arti lain, Investasi ini yang dimaksud ialah
Menabung atau Mempersiapkan Diri untuk Masa Depan yang lebih baik.
Kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi?
Waktu yang tepat untuk
melakukan Investasi ialah ketika sudah ada dana tabungan yang bisa dipakai buat
Investasi. Untuk melakukan Investasi pun harus melihat kondisi keuangan
terlebih dulu. Mengapa? Karena Investasi ini waktunya jangka panjang, jadi
untuk mendapat keuntungan tidak bisa secara cepat tapi harus menunggu beberapa
tahun bahkan 5-10 tahun lebih kedepan. Jika keuangan kamu menipis dan kamu
memaksa memakai uang kamu yang tersisa untuk berInvestasi, maka perkiraan dalam
1 tahun ini kamu akan menjual Investasi yang kamu lakukan.
Mengapa harus melakukan Investasi segera?
Karena inflasi akan terus
menaik sehingga ktia perlu tabungan atau dengan istilahnya yaitu Investasi supaya
ketika kita di Masa Depan nanti kita tidak perlu repot-repot mencari uang dan
bisa menggunakan uang Investasi milik kita untuk buka usaha. Dan, Investasi
juga bagus untuk tabungan masa tua kelak, bersama pasangan ~ ihirr ~
Bagaimana cara berInvestasi supaya tidak bangkrut dan lebih bermanfaat buat Masa Depan nanti?
Yang pastinya, untuk hal
pertama yang harus dilakukan ialah mempelajari tentang Investasi. Lalu, kita
pahami Investasi mana yang bagus, yang baik untuk kedepan, dan tidak merugikan
di tengah jalan. Lho kok bisa? Contoh, ada sistem Investasi yang mengarah ke
sistem ‘perjudian’. Yang pasti, kamu tahu sendiri tentang ‘judi’ itu yang
seperti apa. Untuk melihat kedepan, kamu harus bisa baca situasi untuk Masa
Depan apakah yang sangat dibutuhkan oleh Dunia ini? Setelah itu, Perusahaan apa
sajakah yang mengelola hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan Masa Depan? Dan
selanjutnya, Apakah Perusahaan ini bisa bertahan lama sampai berpuluh-puluhan tahun
kedepan? Nah di sini, kamu bisa melihat real time perusahaannya, apakah
mengalami kenaikan atau penurunan. Cara melihatnya, kalau mengalami penurunan
dalam beberapa tahun itu maklum biasa, lalu mengalami kenaikan setelah 5-10
tahun lebih sampai saat ini nah berarti bisa berInvestasi di sini (tapi balik
lagi tergantung produk/apa yang sedang perusahaan kelola, baca lagi masa
depan). Kalau selama 5-10 tahun bahkan sampai saat ini mengalami penurunan,
Warning! Hati-hati kalau tidak mau ambil risiko lebih tinggi lebih baik jangan
dulu.
Yang kubahas tadi terkait
dengan Investasi yang mengarah pada Uang, Dana, dan Duit. Hehe. Memang sebagian
orang lebih ‘melek’ Investasi yang terkait dengan Uang. Tapi, sebenarnya kalau
diperluas lagi ternyata Investasi itu bisa diterapkan dimana saja lho. Akan
kusebutkan 7 Investasi yang tidak akan berubah sepanjang masa (kayak lagu aja),
dan kamu harus ‘melek’ di sini karena untuk kebaikan kamu juga di Masa Depan
nanti.
Sebelumnya, sudah pernah kujelaskan juga tentang Investasi di artikel ini,
Tapi, kuperjelas lagi di sini
supaya kamu ‘melek’ dan segera sadar bahwa kita benar-benar sangat membutuhkan
Investasi ini untuk Masa Depan nanti.
1. Investasi Mental
Coba kamu bercermin sekarang.
Bagaimana penampilan kamu hari ini? Cantik? Ganteng? Tampan? Atau biasa saja?
Sebenarnya, aku tidak mempermasalahkan sih penampilan kamu hari ini seperti apa,
ntah baru bangun tidur atau habis berjemur atau mau keluar rumah mungkin. Tapi,
yang kupertanyakan di sini ialah,
Apakah kamu nyaman melihat dirimu sendiri di cermin saat ini?
Apakah ada yang salah ketika kamu melihat dirimu sendiri di cermin?
Apakah kamu menyayangi dirimu yang sedang di depan cermin?
Ketika kamu bercermin, yang
ada di cermin ialah juga dirimu sendiri. Jika muncul rasa kurang nyaman ketika
bercermin atau istilahnya ‘mengaca’, maka kamu perlu melihat keadaan mentalmu. Mengapa
mental itu sangat penting, bahkan daripada keadaan fisik? Coba kamu lihat,
ketika antara mental atau fisikmu sedang dalam keadaan down. Ketika fisikmu
mengalami down atau kelelahan, kalau mentalmu merasa sehat pasti fisikmu ikut
ringan gerak dan hanya perlu istirahat saja untuk menghilangkan rasa lelah,
setelah itu kamu jadi full energy lagi. Dan pastinya, badanmu akan ikut awet
muda karena mentalmu sehat. Bagaimana kalau sebaliknya? Mental down atau sering
disebut Badmood tapi secara fisik sehat, maka kamu akan merasa malas, Overthinking,
dan berpikir yang negatif atau biasa disebut pesimis. Itulah mengapa pentingnya
kesehatan mental.
Lalu, Bagaimana cara menjaga kesehatan
mental dan tidak mudah down? Mudah saja, selalu berpikir positif. Bagaimana
kalau sudah terlanjur berpikir yang negatif? Harus dibiasakan, tapi dengan
membaca buku untuk mengubah mindset lebih terbuka atau mencari komunitas
atau organisasi atau pindah lingkungan teman atau masyarakat yang positif juga
sangat mempengaruhi. Dengan begitu, kamu akan sehat secara fisik dan mental.
2. Investasi Ibadah
Siapa yang baru menyadari
kalau ternyata Ibadah (Bahasa non muslim, Sembahyang) juga bisa dijadikan Investasi?
Memang bisa, bahkan berarti banget. Ini juga sangat berkaitan dengan Investasi
sebelumnya, yaitu Mental. Kalau mental kamu sehat, mesti ibadahmu Khusyu’ atau
tenang.
Kalau dalam Agama Islam,
ibadah yang wajib yaitu Shalat 5 waktu tiap hari, berpuasa Ramadhan di setiap
bulan Ramadhan tiap tahun, dan lain sebagainya. Kalau kamu melakukan ibadah itu
saja setiap harinya bahkan sampai 5-10 tahun kedepan, maka hidupmu akan itu-itu
saja. Kalau mau Sukses, bukankah kamu harus memohon pada Tuhanmu supaya kamu
didekatkan dengan Kesuksesan yang kamu inginkan?
Tambahkan ibadah Sunnah atau
yang tidak wajib tapi sangat bermanfaat yang bisa mendekatkan diri dengan
Tuhan. Misal dalam agama Islam, yaitu dengan membaca Al-Qur’an, berdzikir,
membaca Shalawat Nabi, bersedekah, Shalat Sunnah, dan masih banyak lagi. Bisa
kamu lakukan semuanya, tapi bisa juga kamu lebih fokus melakukan pada 1 ibadah Sunnah
saja, tergantung favorit ibadah Sunnah kamu, kalau bisa semuanya malah lebih
bagus untuk Investasimu kedepan akan lebih baik lagi.
Dengan melakukan Investasi
Ibadah, Tuhan akan selalu melindungi dan membimbing kamu ke arah yang benar.
Coba saja.
3. Investasi Kesehatan
Sangat penting sekali kita
menjaga kesehatan, tapi ini secara fisik ya. Untuk menjaga kesehatan fisik bisa
dengan memperbanyak minum air putih, karena apapun makanan minuman yang
tersedia di dunia ini yang paling sehat yang termurah ternyata yaitu air putih.
Sedangkan, yang mahal bukanlah makanan ataupun minuman sehat, melainkan obat.
Baru sadar? Yaudah kalau gitu, jagalah stamina dengan minum air putih, buatlah
jus sendiri supaya bisa mengatur kadar gula, dan masaklah makanan sendiri
supaya lebih higienis. Boleh kalau mau beli makanan/minuman, tapi kalau bisa yang
bergizi ya! Kalau belum punya duit? Yaudah buat sendiri aja lebih hemat.
Selain itu, jangan lupa
berolahraga supaya tubuh tetap bugar dan tidak kaku. Lakukan senam fisik atau aerobik
misalnya, senam wajah/muka, senam mata, senam mulut, dan masih banyak lagi.
Selain berolahraga, kamu juga bisa melakukan gerakan/aktivitas normal seperti
biasanya yang bisa mengurangi banyak kalori, misalnya dengan menyapu dan
mengepel, mencuci baju atau menyikat kamar mandi, mencuci piring, dan masih
banyak lagi. Mari kita lakukan sekarang juga ^v^
4. Investasi Kecantikan
Setelah menjaga kesehatan,
tubuhmu akan terlihat lebih bugar dan kulitmu akan terlihat kencang dan segar
serta cerah. Dan ini akan mempengaruhi terhadap kecantikan dirimu. Untuk
Investasi Kecantikan, bisa menggunakan skincare atau bodycare dengan kadar
bahan kimia sedikit aja. Kalau tidak ada perkiraan kadarnya? Yaudah buat sendiri
aja, atau cari yang berbahan alami. Semakin banyaknya merk skincare atau
bodycare, kita juga harus pandai memilah-milah mana produk skincare/bodycare
yang cocok dengan kulit kita supaya bisa dijadikan Investasi untuk kedepan.
Lihatlah kandungan atau komposisinya, apakah ada bahan kandungan/komposisi yang
menyebabkan alergi di kulit kita nanti? Amatilah dengan baik.
Apakah skincare/bodycare yang
bagus dan berkhasiat itu selalu harga ‘mahal’? Tidak juga, tapi sekali lagi
kita harus pandai mencari produk mana yang cocok dengan kulit kita, supaya kita
terhindar dari efek samping yang muncul dan Investasi kecantikan yang kita
lakukan berhasil.
5. Investasi Pendidikan
Kamu lulusan mana? SMA/SMK
atau Sarjana? Apapun itu, teruslah belajar, ilmu apapun itu yang penting tidak menyesatkan.
Mengapa Investasi Pendidikan begitu penting? Karena Teknologi semakin maju,
ktia pun harus belajar lebih lagi supaya tidak ketinggalan dan bisa mengikuti
zaman. Bisa dilihat, banyak anak-anak di Indonesia yang tidak bisa sekolah
bahkan banyaknya pengangguran dan banyaknya anak stunting di sini, padahal
Teknologi semakin maju.
Bukan hanya bersekolah saja,
kita pun juga harus rajin belajar di luar sekolah atau kuliah bagi kamu yang
kuliah. Justru ilmu di luar sekolah maupun kuliah itulah yang akan lebih banyak
membantumu bertahan hidup di dunia ini. Ntah ilmu menganalisis masalah, membaca
situasi sekitar, suka mengajari orang, merawat kucing, maupun kegiatan lainnya
akan sangat bermanfaat buat diri sendiri. Seperti aku, suka menulis blog yang
tidak diajari dalam sekolah meskipun tidak menyeluruh tapi sangat bermanfaat
buat menyenangkan diri sendiri, melatih hobi dan bakat, bahkan bisa menjadi
investasi untuk kedepan.
Kamu juga bisa mengasah
kemampuan atau belajar lebih dengan mengikuti kursus maupun secara online yang
sekarang sudah banyak kursus online di internet. Ada yang gratis dengan
menonton Youtube, komunitas di Facebook, maupun di grup Telegram/Whatsapp, atau
bisa juga mengikuti kursus online berbayar di aplikasi RevoU misalnya, atau MySkill,
dan masih banyak lagi. Zaman Teknologi makin maju, sudah saatnya kita
memanfaatkan Teknologi ini dengan lebih baik lagi supaya tidak ketinggalan dan
bisa beradaptasi sampai Masa Depan nanti, ea ^~^
6. Investasi Jejaring Sosial
Hayoo siapa di sini yang
temannya sedikit? Jujur sih, saia :’) Dengan banyaknya teman-teman yang
berkualitas dari segi apapun yang baik maka kamu akan diberi panjang umur oleh
Tuhanmu, dan kalau tiba-tiba keadaan hidup membuatmu terpuruk misal keuangan
menipis dan contoh lainnya maka teman-temanmu itulah yang akan menolongmu.
Kalau kamu belum punya teman-teman yang berkualitas (ntah dari segi sikap,
agama, ilmu kerja, atau apapun yang tidak meninggalkanmu ketika kamu down),
maka perluaslah jaring pertemananmu sekarang. Jika belum siap, maka persiapkan
dulu Investasi-Investasi sebelumnya supaya kamu percaya diri.
Untuk cara memperluas jaringan
pertemanan kamu, bisa kamu ikuti cara untuk Investasi Mental, yaitu dengan
mengikuti komunitas atau organisasi. Kalau kamu kurang suka, bisa kamu latih
skill kamu (kembali lagi ke Investasi Pendidikan) lalu carilah teman-teman yang
sejiwa bakat, skill, atau hobi dengan yang kamu miliki, dan bisa kamu cari di
tempat kerja, atau tidak sengaja bertemu di museum atau perpustakaan, dan lain
sebagainya. Semoga kita mendapatkan teman-teman yang berkualitas, AAMIIN!
7. Investasi Keuangan
Nah, sampai di titik terakhir,
untuk investasi uang pasti sudah pada tahu kan apa saja? Yap, ada investasi dengan
Emas, Saham, bahkan Reksadana. Untuk Reksadana, jujur aku belum tahu tapi akan
kubantu bahas tentang Emas dan Saham saja.
Untuk Emas, harga jual dan
beli itu beda, kadang lebih mahal di harga jual dibandingkan harga belinya,
kadang sebaliknya. Tapi, untuk investasi juga ada bagusnya karena Investasi
Emas ini mengikuti kenaikan inflasi, tapi untuk 5-10 tahun lebih kedepan. Kalau
kamu menabung dengan Emas dan kamu jual lagi di tahun berikutnya, maka harganya
bisa saja di bawah harga beli tahun kemarin. Dan itu yang pernah kulakukan
karena terpaksa suatu keadaan yang tidak perlu kutulis di sini :)
Untuk Saham, seperti kata KBBI
tentang Investasi di atas. Kita membeli 1 lot (100 lembar) saham di suatu
perusahaan. Lalu, setiap tahunnya kita akan mendapatkan Dividen (keuntungan
Perusahaan) dari perusahaan (khusus untuk semua Investor, tapi tergantung dari
perusahaan apakah menyediakan Dividen atau tidak). Setelah 5-10 tahun lebih
kedepan, maha harga saham akan naik mengikuti inflasi (jika Perusahaan Sukses)
dan kamu akan mendapatkan keuntungan lebih besar dibandingkan nilai awal
investasi kamu di perusahaan tersebut.
Nah, coba kita berpikir
sejenak, lebih baik Investasi Emas atau Saham?
Untuk Risiko, lebih rendah
Emas daripada Saham, karena kalau Emas sudah jelas kita yang pegang sedangkan
kalau Saham diurus sama Perusahaan tapi kita tidak tahu apakah untuk
tahun-tahun berikutnya Perusahaan tersebut masih bertahan semakin berkembang
atau tidak.
Untuk Keuntungan, lebih untung
Saham daripada Emas, karena Perusahaan yang ditanamkan modal oleh Investor jika
mengalami kesuksesan maka akan melakukan Dividen pada semua Investornya dan
pastinya harga saham akan mengalami kenaikan mengikuti inflasi tiap tahunnya.
Sedangkan Emas, hanya mengikuti harga naik inflasi saja.
Jadi gimana? Mau Investasi
Emas atau Saham?
Semua kembali lagi pada
keuangan kita masing-masing haha :’v
Perlu diingat, harga Emas 1 Gr
nya saja sudah hampir 1 jutaan, sedangkan harga Saham 1 lot (100 lembar) nya
bisa diperkirakan antara Rp 10.000 – Rp 700.000 lebih tergantung Perusahaan
mana yang mau kamu jadikan investasi.
Oya, btw aku Investasi Saham
lewat aplikasi Ajaib lho! Sebenarnya banyak aplikasi yang bisa untuk investasi
saham, cuma aku memilih aplikasi Ajaib karena dimudahkan dari segi penggunaan
sampai bisa melihat perkembangan kenaikan/penurunan harga saham di berbagai
perusahaan. Kamu bisa langsung menginstall aplikasi Ajaib dengan mengklik link
di bawah ini.
Untuk semua Investasi yang
sudah aku jelaskan di atas bisa kamu terapkan sekarang juga. Jangan mengikuti
Trend, seperti Baso Aci atau makanan/minuman yang berbau micin dan hanya berisi
tepung-tepungan itu tidak sehat dan berdampak buruk pada kesehatan tubuh jika
dikonsumsi lebih bahkan tiap hari. Semoga untuk Masa Depan, kita diberi panjang
umur dan kegiatan yang bermanfaat supaya kita bisa menjadi orang baik dan
bermanfaat untuk Dunia ini, Aamiin ^o^
Mungkin cukup dulu itu saja,
semoga membantu ya artikelnya ^v^ mohon maaf bila terlalu panjang atau agak
belibet tulisannya atau ada yang menyinggung hatimu :’)
Sekian dari saia, Wassalaamu’alaikum…